Seorang pendaki dari Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, tewas tersambar petir di Gunung Cikuray pada Sabtu (24/02).
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut, Daris Hilman, mengatakan bahwa pendaki bernama Akbar (22) tersambar petir saat beristirahat di Pos 3 pendakian sekitar pukul 14.30 WIB.
Pendaki Gunung Cikuray tersambar petir saat mendaki bersama empat orang kawannya.
Baca Juga : Marbot Masjid di Kota Bogor Meninggal Usai Disengat Tawon Vespa Affinis
“Korban berhasil dievakuasi melalui pos pendaki pemancar oleh tim gabungan dan langsung di bawa ke RSU dr Slamet Garut pukul 22.55,” kata Daris.
Daris menyatakan bahwa saat melakukan pendakian, mereka mengalami hujan hingga tiba di Pos 3 pendakian. Ketika itu, korban bersama temannya beristirahat di bawah pohon dan hendak memasang fly sheet.
Namun, secara tiba-tiba petir menyambar korban, yang akhirnya meninggal di tempat kejadian, sementara dua temannya terpental.
“korban bersama temannya naik ke Cikuray lewat pos pendakian pemancar Cilawu,” jelasnnya.
Terpisah, Ganjar Sugilar, ketua Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten Garut, menyatakan bahwa para pendaki memang mengalami hujan, kabut, dan petir, yang membuat mereka memutuskan untuk beristirahat di Pos 3 pendakian, yang berada pada ketinggian sekitar 1800 hingga 2000 meter di atas permukaan laut (Mdpl).
“begitu kejadian, teman-temannya sempat memberikan pertolongan pertama, lalu dua orang temannya minta bantuan pada pengelola pos pendakian,” katanya.
Saat ini, RSU dr Slamet Garut masih menunggu ambulans yang akan menjemput jenazah korban dan keluarganya.
