Cilegon (Lensagram) – Mulai hari Senin (24/3), layanan penyeberangan bagi pengendara sepeda motor resmi dipindahkan dari Pelabuhan Merak ke Pelabuhan Ciwandan, Kota Cilegon, Banten.
Kebijakan ini diterapkan untuk mengurangi kepadatan di Pelabuhan Merak yang sering terjadi, terutama saat arus mudik dan balik.
Baca Juga : Cek Tarif Tol Pulau Jawa 2025, Jangan Sampai Saldo Kurang Saat Mudik!
Sekretaris Perusahaan ASDP, Shelvy Arifin, menyatakan bahwa pengalihan layanan ini telah diatur dalam Surat Keputusan Bersama dan dilakukan sesuai kebijakan regulator.
“ASDP juga memastikan telah menerapkan skema distribusi kendaraan guna kelancaran arus penyeberangan,” ungkapnya dalam keterangan tertulis.
Dengan kebijakan baru ini, Pelabuhan Merak kini hanya melayani kendaraan pribadi dan bus.
Sementara itu, sepeda motor serta truk golongan VB dan VIB akan dialihkan ke Pelabuhan Ciwandan dan menuju Pelabuhan Wika Beton di Lampung.
Sebagai langkah antisipasi, Jalan Lingkar Selatan (JLS) juga akan difungsikan sebagai kantong parkir tambahan apabila kapasitas Pelabuhan Ciwandan telah penuh.
ASDP juga telah menyiapkan berbagai fasilitas pendukung di Pelabuhan Ciwandan, seperti toilet portabel, rest area, dan buffer zone untuk kenyamanan para pemudik.
Selain itu, pemerintah turut mendukung dengan menghadirkan UMKM statis maupun mobile guna memenuhi kebutuhan makanan dan minuman bagi para penumpang.
Baca Juga : Kapolri Prediksi Puncak Arus Mudik dan Balik Lebaran 2025, Polri Siapkan Strategi Kelancaran
Untuk mengakomodasi perjalanan, sebanyak tujuh kapal akan dioperasikan pada rute Pelabuhan Ciwandan-Wika Beton.
Bagi pemudik motor dari arah Jakarta yang ingin menuju Pelabuhan Ciwandan, dapat menggunakan rute Jalan Raya Tangerang-Serang, Serang-Cilegon, serta Jalan Lingkar Selatan, Cilegon.