Jakarta (Lensagram) – Sebuah video yang menampilkan anggota DPR RI menerima amplop cokelat saat rapat kerja bersama Pertamina mendadak viral di media sosial.
Dalam video tersebut, terlihat anggota dewan itu menerima amplop sambil menandatangani sebuah dokumen.
Beredarnya video itu pun memicu dugaan bahwa amplop tersebut berisi uang suap.
Baca Juga : Ifan Seventeen Ditunjuk Erick Thohir Sebagai Dirut PFN, Ini Alasannya
Namun, setelah diketahui dilakukan penelusuran, gambar dalam video itu adalah Herman Khaeron, anggota Komisi VI DPR RI.
Herman Khaeron Bantah Tuduhan Suap
Menangapi isu yang sedang berkembang, Herman Khaeron langsung angkat bicara.
Ia menegaskan bahwa tuduhan menerima suap adalah fitnah yang keji.
“Itu bukan uang sogokan, melainkan SPPJ (Surat Pemberitahuan Penyesuaian Jaminan) perjalanan dinas saya yang belum diambil,” ujar Herman, dikutip dari Kompas.com, Kamis (13/3/2025).
Ia juga menjelaskan bahwa dokumen yang ditandatanganinya berasal dari Sekretariat Komisi VI DPR RI dan memang perlu ditandatangani pada saat itu.
“Silakan klarifikasi ke Sekretariat Komisi VI DPR RI, semua bisa dicek,” tambahnya.
Profil Singkat Herman Khaeron
Herman Khaeron adalah politisi senior kelahiran 4 Mei 1969 yang menjabat sebagai anggota DPR RI selama empat periode sejak 2009 hingga 2029.
Ia mewakili dapil Jawa Barat VIII yang meliputi Kota Cirebon, Kabupaten Cirebon, dan Kabupaten Indramayu.
Selain itu, ia juga aktif di Partai Demokrat dan pernah menjabat sebagai Ketua BPOKK DPP Partai Demokrat.
Baca Juga : Gerhana Bulan Total Ramadhan 2025: Fenomena Langka yang Sayang Dilewatkan
Pelajaran dari Kasus Ini
Kejadian ini menjadi pengingat bagi semua pihak agar tidak mudah menyimpulkan sesuatu hanya dari cuplikan video.
Klarifikasi dari berbagai pihak sangat penting sebelum menyebarkan informasi lebih lanjut.