Jakarta (Lensagram) – Dunia usaha kembali diguncang dengan kabar duka dari Pasar Kota Baru. Pendi, sosok yang dikenal sebagai penguasa pasar, ditemukan tewas mengenaskan di kiosnya pagi ini. Kematian Pendi diduga terkait dengan aksi premanisme yang semakin meresahkan di lingkungan pasar.
Kronologi Kejadian
Menurut saksi mata, sekitar pukul 05.30 WIB, seorang pria bertubuh kekar mengenakan jaket berlogo ormas mendatangi kios Pendi. Tak lama setelah itu, terdengar suara bentakan dan keributan dari dalam kios. Beberapa menit kemudian, seorang pedagang lain menemukan Pendi tergeletak tak bernyawa dengan luka di kepala.
Baca Juga : Alasan Para Pengusaha Murka Menolak Rencana Hapus Batas Usia Pelamar Kerja
Dugaan Keterlibatan Ormas
Masyarakat setempat menduga, aksi tersebut merupakan bentuk pemerasan yang berujung tragis. Beberapa pedagang sebelumnya mengaku dimintai uang “koordinasi” oleh oknum yang mengaku anggota ormas. Namun, mereka takut melapor karena khawatir akan ancaman
Respons Aparat dan Masyarakat
Polisi setempat telah membentuk tim khusus untuk menyelidiki kasus ini. Kapolsek Kota Baru menyatakan, “Kami akan menindak tegas siapa pun yang terlibat dalam aksi premanisme, apalagi sampai merenggut nyawa.”
Warga juga mendesak pemerintah untuk segera menertibkan oknum-oknum ormas yang menyalahgunakan nama organisasi untuk kepentingan pribadi. “Kami ingin pasar kembali aman dan nyaman untuk berjualan,” ujar salah seorang pedagang yang enggan disebutkan namanya.
Penutup
Kematian Pendi menjadi peringatan keras bagi kita semua akan bahaya premanisme yang semakin merajalela. Semoga kasus ini menjadi titik balik untuk menegakkan keadilan dan menciptakan lingkungan usaha yang bebas dari ancaman.
Baca Juga : Korban Terus Bertambah! Ini Modus Penipuan Kartu Kredit yang Jarang Diketahui tapi Mematikan!