Jakarta ( Lensagram ) – Harapan ribuan guru honorer untuk segera menerima Bantuan Subsidi Upah (BSU) kembali harus ditunda. Hingga hari ini, pencairan BSU tahap terbaru belum juga terlaksana. Banyak guru mengaku kecewa dan mulai kehilangan harapan, meski tetap berusaha pasrah.
Salah satu guru honorer, Ibu Rini (34), yang mengajar di sekolah dasar negeri di Bekasi, mengaku sudah bolak-balik mengecek rekening. Namun hingga kini, belum ada tanda-tanda dana BSU masuk.
“Tiap pagi saya cek saldo, siapa tahu ada. Tapi ya, belum juga cair. Ya sudahlah, kalau rezeki, pasti dapat,” ujarnya dengan nada lelah.
Pemerintah Belum Umumkan Jadwal Pasti Pencairan
Sampai saat ini, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) maupun instansi terkait belum memberikan kepastian tanggal pencairan. BSU yang sedianya diberikan untuk membantu guru honorer menghadapi tekanan ekonomi, malah membuat sebagian dari mereka cemas karena tidak kunjung diterima.
Menurut data dari Kemnaker, penyaluran BSU masih dalam tahap verifikasi data penerima. Proses ini dilakukan untuk memastikan penerima sesuai dengan kriteria dan menghindari kesalahan data seperti tahun-tahun sebelumnya.
Baca Juga : Napas Makin Berat! Ini Penyebab Udara Jakarta Hari Ini Sangat Tidak Sehat
Guru Honorer: Bertahan di Tengah Ketidakpastian
Guru honorer adalah salah satu kelompok tenaga kerja yang kerap mengalami kesenjangan kesejahteraan. Gaji bulanan yang rendah membuat bantuan seperti BSU sangat berarti bagi mereka.
“Kadang kami bertahan bukan karena gaji, tapi karena tanggung jawab ke anak-anak. Tapi kalau bantuan begini saja lambat, kami bisa apa?” kata Pak Dedi (41), guru SMP di Tangerang Selatan.
Desakan dari Serikat Guru dan Pemerhati Pendidikan
Melihat lambatnya pencairan, beberapa serikat guru mendesak pemerintah agar lebih transparan dan cepat dalam menyalurkan BSU. Mereka berharap dana segera cair sebelum tahun ajaran baru dimulai, karena kebutuhan guru semakin meningkat.
Sementara itu, pengamat pendidikan, Dr. Rina Santosa, menilai pemerintah perlu mempercepat proses birokrasi.
“BSU bukan cuma soal uang. Ini soal apresiasi dan kepedulian negara pada pengabdian guru honorer,” tegasnya.
Kesimpulan
Hingga 25 Juni 2025, BSU untuk guru honorer belum juga cair. Ribuan guru masih menunggu dengan harap-harap cemas. Meski sebagian berusaha pasrah, desakan terhadap pemerintah untuk segera menyalurkan dana makin kuat. Kejelasan dan ketepatan waktu sangat dibutuhkan agar para pendidik tidak terus berada dalam ketidakpastian.
Baca Juga : Turun Drastis! Gagal Salur Bansos Kini Tinggal 300.000, Dulu Tembus 1,3 Juta! Kok Bisa?