Jakarta (Lensagram) – Kejutan politik kembali terjadi di Istana. Presiden Prabowo Subianto resmi melakukan reshuffle kabinet dengan mengganti lima menteri sekaligus. Keputusan mendadak ini sontak membuat publik dan kalangan politik geger.
Prabowo menegaskan bahwa reshuffle dilakukan demi memperkuat kinerja pemerintah. Menurutnya, tantangan ekonomi global, stabilitas politik, serta kebutuhan percepatan pembangunan menjadi alasan utama di balik pergantian tersebut.
“Kabinet harus solid dan bergerak cepat. Karena itu, saya memutuskan melakukan penyegaran agar pemerintahan bisa lebih efektif dan responsif,” ujar Prabowo di Istana Negara.
Baca Juga : Terungkap! Ini Derita Sekolah Rakyat yang Dibongkar Mensos, Bikin Hati Tersayat
Lima menteri yang diganti berasal dari sektor strategis, mulai dari bidang ekonomi, sosial, hingga energi. Walaupun nama-nama pengganti telah resmi diumumkan, publik masih menyoroti siapa saja menteri yang dicopot dari jabatannya. Sejumlah analis menilai, reshuffle ini sekaligus menjadi sinyal kuat bahwa Prabowo ingin memastikan loyalitas dan kinerja yang maksimal menjelang tahun-tahun krusial pemerintahannya.
Reshuffle kabinet kali ini juga memunculkan wajah-wajah baru yang dianggap lebih segar dan profesional. Di sisi lain, ada pula nama lama yang dipercaya kembali menduduki posisi penting. Hal ini semakin memanaskan peta politik nasional dan memicu spekulasi tentang arah kebijakan ke depan.
Publik kini menunggu langkah nyata para menteri baru. Akankah mereka mampu menjawab tantangan besar bangsa, atau justru menghadapi kritik keras dari masyarakat?
Baca Juga : Jadwal Samsat Keliling Jabodetabek Hari Ini, Warga Wajib Tahu!