Jakarta ( Lensagram ) – Suasana siang hari yang semula tenang di Kota Ambon mendadak berubah mencekam. Pada Kamis, 10 Juli 2025 pukul 13.37 WIT, gempa bumi berkekuatan magnitudo 4,6 mengguncang wilayah tersebut. Getaran terasa kuat dan membuat warga berhamburan keluar rumah dalam kondisi panik.
Menurut data BMKG, pusat gempa terletak di koordinat 3.66 LS, 128.19 BT, tepatnya 6 km barat daya Ambon, dengan kedalaman 10 km. Gempa ini tergolong dangkal, sehingga efek guncangannya sangat terasa hingga ke permukiman warga.
Warga Panik dan Berhamburan Keluar Rumah
Beberapa warga mengaku mendengar suara gemuruh keras yang muncul sesaat sebelum gempa mengguncang. Dalam hitungan detik, mereka langsung meninggalkan bangunan dan berlari ke ruang terbuka. Terlihat kepanikan terjadi di sejumlah titik, terutama di pusat kota dan kawasan permukiman padat.
“Saya sedang makan siang, tiba-tiba kursi bergoyang dan terdengar suara seperti ledakan. Kami langsung lari keluar,” ujar Liana, warga Batu Merah.
Tidak Berpotensi Tsunami, Tapi Tetap Waspada
BMKG memastikan bahwa gempa ini tidak berpotensi tsunami. Meski demikian, warga diimbau untuk tetap waspada terhadap kemungkinan gempa susulan. Sejauh ini belum ada laporan kerusakan bangunan serius maupun korban jiwa.
Baca Juga : Kebakaran Hebat Penjaringan, Pramono Siapkan Solusi Tak Terduga untuk Korban!
Transisi ke kondisi normal dilakukan secara bertahap. Aktivitas warga mulai kembali seperti semula, namun sebagian masih memilih berada di luar ruangan sebagai bentuk kewaspadaan.
BMKG Imbau Warga Tetap Tenang dan Tidak Terpengaruh Hoaks
Kepala Stasiun Geofisika Ambon, Hendra Syahputra, mengingatkan masyarakat untuk tidak panik dan tidak mudah percaya dengan informasi tidak resmi yang beredar di media sosial.
“Kami terus memantau situasi. Hingga saat ini belum ada tanda gempa susulan yang signifikan. Masyarakat diharapkan tetap tenang dan mengikuti informasi resmi dari BMKG,” tegasnya.
Kesimpulan
Gempa ini menjadi pengingat bahwa Indonesia, termasuk Maluku, berada di kawasan rawan gempa. Oleh karena itu, penting bagi setiap warga untuk mengetahui langkah evakuasi dan selalu siaga dalam situasi darurat.
Baca Juga : Main Judi Online Tapi Masih Dapat Bansos? Ini Permintaan Mengejutkan untuk Kemensos!