Pak Heri, seorang tukang gali tanah , telah menjalani profesi ini sejak lulus dari sekolah tingkat SMA. Meskipun sebelumnya terlibat dalam proyek pembangunan. Tukang Gali di Tipu Mandor, kini ia menekuni pekerjaan sebagai tukang gali dengan penuh dedikasi.
Sehari-harinya, Pak Heri siap bekerja setiap kali mendapatkan panggilan, biasanya mulai dari jam 7 pagi hingga jam 5 sore. Namun, pekerjaannya tidak menjamin panggilan setiap hari, terkadang ada kerjaan, terkadang juga tidak.
Dalam menentukan tarif pekerjaannya, Pak Heri mempertimbangkan tingkat kesulitan dan kedalaman galian. semakin sulit dan dalam galiannya, Semakin sulit dan dalam galian, Pak Heri memberikan harga yang lebih tinggi. Ia tidak hanya terampil dalam menggali tanah, tetapi juga mampu memasang pondasi jika diperlukan.
“ ya tergantung kerjaannya, umpamaan galian makin dalam, galiannya makin besar, makin besar juga duitnya,” ujarnya.
“selain gali umpamanya gali pondasi buat rumah, bisa juga sampe pasang pondasi. Gali saluran sampe masang salurannya bisa juga,” Lanjutnya.
Namun, tidak selamanya perjalanan Pak Heri lancar. Pekerjaan menjadi lebih sulit saat harus memecahkan batu besar, memerlukan tenaga ekstra dan keterampilan khusus.
Mandor membawa kabur uang hasil kerja tukang gali, mengecewakan kepercayaan yang diberikan.
“ ya dulu mah sering 10 juta, 15 juta uang ramai-ramai di bawa kabur mandor. Bukannya ngga pernah, sering,” kata Pak Heri.
Ia mengaku rutin mengirimkan uang kepada keluarganya di kampung, memberikan dukungan finansial sebanyak 1-2 kali dalam seminggu.
“seminggu sekali seminggu dua kali juga minta dikirim, buat modal anak sekolah,” ungkap Pak Heri.
Pak Heri harapan agar pemerintah dapat lebih memperhatikan rakyat kecil seperti dirinya untuk memudahkan akses mereka dalam mencari lapangan kerja. Harapannya adalah agar kehidupan rakyat kecil semakin terangkat dan mendapatkan perhatian yang layak.
“perhatikan lah rakyat kecil bagaimana caranya supaya ramai kerjaan, supaya inget dengan rakyat kecil apa lagi,” kata Pak Heri.
Baca Juga : Kisah Supir Taksi Bali Yang Mencekam
Tonton Selengkapnya di Youtube Lensagram :