Jakarta (Lensagram) — Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka melakukan kunjungan mendadak ke Sekolah Rakyat di Pekanbaru, Senin (28/7/2025). Dalam kunjungan tersebut, Gibran menyampaikan rasa kecewa terhadap beberapa kondisi yang ia temukan langsung di lapangan.
Gibran tiba di lokasi sekitar pukul 09.30 WIB dan langsung meninjau fasilitas kelas, ruang guru, serta area bermain anak. Ia mendapati sejumlah sarana pendidikan tidak terawat, mulai dari kursi rusak, plafon bocor, hingga buku pelajaran yang sudah usang.
“Ini harus segera dibenahi. Kalau mau pendidikan merata, fasilitas dasar seperti ini tidak boleh diabaikan,” tegas Gibran di hadapan awak media.
Fasilitas Tak Layak Bikin Gibran Kecewa
Selama peninjauan, Gibran berinteraksi dengan guru dan siswa. Ia mendengar langsung keluhan mereka soal kekurangan alat bantu belajar dan minimnya dukungan anggaran dari pemerintah daerah.
“Saya prihatin. Anak-anak semangat belajar, tapi fasilitasnya jauh dari kata layak,” ujar Gibran.
Baca Juga : Bukan Tawuran Biasa! Rano Karno Curigai Ada yang Danai Kekerasan Remaja Jakarta!
Gibran juga menyoroti kebersihan dan sanitasi yang buruk di lingkungan sekolah. Ia memerintahkan stafnya untuk mencatat semua kekurangan dan segera melaporkannya ke Kementerian Pendidikan serta pemerintah provinsi.
Evaluasi Menyeluruh Akan Dilakukan
Dalam pernyataannya, Gibran menegaskan bahwa pemerintah pusat akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap program Sekolah Rakyat, khususnya di daerah-daerah pinggiran.
“Kami akan evaluasi total. Jangan sampai program yang tujuannya baik justru terhambat karena pengawasan lemah,” katanya.
Ia menambahkan, pemerintah akan memastikan anggaran yang dialokasikan untuk pendidikan tepat sasaran dan benar-benar menyentuh kebutuhan siswa di lapangan.
Dukungan untuk Guru dan Siswa
Selain mengkritik kondisi fisik sekolah, Gibran juga menyampaikan apresiasi terhadap para guru yang tetap bersemangat mengajar di tengah keterbatasan. Ia berjanji akan meningkatkan insentif dan pelatihan guru di Sekolah Rakyat agar kualitas pendidikan lebih merata.
“Guru adalah ujung tombak. Mereka butuh dukungan, bukan hanya tuntutan,” ucap Gibran.
Kesimpulan
Kunjungan Gibran ke Sekolah Rakyat Pekanbaru mengungkap realita di balik program pendidikan rakyat yang selama ini jarang terekspos. Wapres Gibran tidak hanya menunjukkan kepedulian, tetapi juga berkomitmen melakukan perbaikan nyata demi pendidikan yang lebih layak dan setara bagi semua anak bangsa.
Baca Juga : Tak Disangka, Ini Alasan Gibran Puji Prabowo Bisa Gandeng Pendahulu!