Jakarta (Lensagram) – Kabar gembira datang bagi ratusan peserta CPNS 2023 di Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat. Pemerintah daerah akhirnya menyerahkan Surat Keputusan (SK) pengangkatan kepada 215 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) formasi tahun 2023. Namun, fakta lain terungkap: puluhan formasi CPNS di Sumbawa masih kosong karena tidak terisi hingga penutupan seleksi.
215 CPNS Resmi Terima SK
Bupati Sumbawa, Drs. H. Mahmud Abdullah, secara simbolis menyerahkan SK CPNS kepada para peserta yang lolos dalam upacara yang digelar di Aula Kantor Bupati pagi ini. Dalam sambutannya, ia mengapresiasi semangat peserta yang berhasil lolos proses panjang seleksi CPNS tahun 2023.
“Kalian sudah membuktikan integritas dan kompetensi. Jadikan ini awal untuk melayani masyarakat dengan sepenuh hati,” ujarnya disambut tepuk tangan peserta.
Baca Juga : Bukan Bantuan Uang! Ini Cara Tak Terduga Putus Mata Rantai Kemiskinan di Indonesia
Puluhan Formasi Masih Kosong
Meski pemerintah telah menetapkan 270 formasi, nyatanya hanya 215 formasi yang terisi. Artinya, sekitar 55 posisi CPNS belum terisi karena minimnya pelamar atau tidak adanya peserta yang memenuhi passing grade.
Kepala BKPSDM Sumbawa, Ahmad Syahruddin, menjelaskan bahwa kekosongan ini terjadi pada formasi teknis dan kesehatan, terutama di daerah terpencil.
“Kita menghadapi tantangan keterbatasan pelamar yang memenuhi syarat di formasi-formasi tertentu, terutama dokter dan tenaga teknis di kecamatan-kecamatan terpencil,” jelas Ahmad.
Dampak Formasi Kosong bagi Pelayanan Publik
Kosongnya sejumlah posisi CPNS dapat berdampak pada pelayanan publik di beberapa sektor penting. Pemerintah daerah menyatakan akan segera mengusulkan pengisian ulang formasi tersebut pada rekrutmen CPNS tahun berikutnya.
Bupati Mahmud juga meminta para CPNS yang lolos agar langsung menyesuaikan diri dengan lingkungan kerja. Ia menekankan pentingnya loyalitas dan pelayanan prima kepada masyarakat.
Antusias Warga dan Harapan Baru
Masyarakat menyambut baik pengangkatan CPNS baru ini. Banyak warga berharap dengan hadirnya pegawai baru, pelayanan publik akan lebih cepat dan efisien, terutama di sektor kesehatan dan administrasi desa.
Salah satu CPNS yang lolos, Lilis (27), mengaku bersyukur akhirnya bisa bergabung sebagai abdi negara.
“Alhamdulillah, setelah menunggu dua tahun, saya bisa berdiri di sini hari ini. Siap mengabdi untuk Sumbawa,” ucapnya penuh haru.
Kesimpulan
Pengangkatan 215 CPNS baru di Kabupaten Sumbawa membawa harapan besar untuk perbaikan pelayanan publik. Meski masih ada kekosongan formasi, langkah pemerintah untuk segera menindaklanjuti persoalan ini patut diapresiasi. Para CPNS diharapkan bekerja secara profesional dan penuh dedikasi demi kemajuan daerah.
Baca Juga : Kades Casmari Joget & Saweran di Diskotek, Dedi Mulyadi Ngamuk! Ancaman Serius Dilontarkan!