Jakarta (Lensagram) — Suasana di depan Gedung DPR RI siang ini memanas. Ratusan mahasiswa dari Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI) bersama sejumlah warga menggelar aksi demonstrasi dan rapat dengar pendapat. Mereka menuntut pemerintah dan DPR untuk lebih transparan dalam mengambil keputusan yang berdampak pada masyarakat.
Aksi yang dimulai sejak pukul 11.00 WIB ini menarik perhatian publik dan menyebabkan arus lalu lintas di sekitar kawasan Senayan tersendat. Massa membawa berbagai poster dan spanduk bertuliskan tuntutan agar DPR lebih terbuka dan berpihak pada rakyat kecil.
Baca Juga : Rencana pemindahan patung Jenderal Sudirman menuai beragam tanggapan. Sebagian warga
“Kami datang ke DPR untuk menyuarakan aspirasi rakyat. Sudah saatnya wakil rakyat benar-benar mendengarkan suara masyarakat, bukan hanya kepentingan politik,” tegas salah satu koordinator lapangan dari BEM UI.
Beberapa perwakilan mahasiswa juga meminta agar DPR segera membuka data dan hasil pembahasan kebijakan yang dinilai tidak transparan. Mereka menilai, keterbukaan informasi publik adalah kunci untuk mencegah kesalahpahaman antara pemerintah dan warga.
Meskipun sempat terjadi dorong-dorongan kecil antara massa dan aparat, situasi berhasil dikendalikan. Polisi tetap berjaga ketat di sekitar lokasi untuk memastikan aksi berlangsung tertib. Hingga sore hari, massa masih bertahan di depan DPR sambil menyuarakan orasi secara bergantian.
Aksi ini disebut sebagai bentuk kekecewaan terhadap sejumlah kebijakan terbaru DPR yang dinilai merugikan masyarakat. BEM UI menegaskan bahwa mereka akan terus mengawal aspirasi rakyat hingga ada perubahan nyata.
Baca Juga : UGM Ungkap Solusi Perbaikan MBG Usai Kasus Keracunan